Cara Meningkatkan Sales(Penjualan) Dengan Kecerdasan Sosial - Penjualan tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi memaksa atau persuasif. Itu selalu tentang:
• Memperkenalkan orang untuk sesuatu yang bisa berguna bagi mereka
• Membantu mereka memahami bagaimana hal itu dapat memenuhi kebutuhan mereka, keinginan dan keinginan
• Mendukung mereka dalam menyelesaikan kendala berwujud atau tidak berwujud mengenai pembelian
• Dan akhirnya memastikan bahwa pembelian selesai, difasilitasi dan dihargai.
• Memperkenalkan orang untuk sesuatu yang bisa berguna bagi mereka
• Membantu mereka memahami bagaimana hal itu dapat memenuhi kebutuhan mereka, keinginan dan keinginan
• Mendukung mereka dalam menyelesaikan kendala berwujud atau tidak berwujud mengenai pembelian
• Dan akhirnya memastikan bahwa pembelian selesai, difasilitasi dan dihargai.
Jadi, jika Anda melihat dengan hati-hati, Anda akan menyadari jual yang lebih dari kegiatan sosial dari satu komersial. Dan itu semua bermuara untuk membangun 'terhubung' - yang ikatan berwujud yang membawa orang-orang dekat setiap orang atau ide. Dan bagaimana orang membangun yang menghubungkan? Baik! Ini adalah semua tentang menghubungkan pada tingkat emosional - tingkat di mana semua pilihan penting dibuat.
Dan untuk menghubungkan pada tingkat emosional, penting untuk memahami emosi orang-orang dan bagaimana mereka terwujud. Di situlah 'Social Intelligence' datang ke dalam bermain. Kami mendefinisikan kecerdasan sosial sebagai 'Mengamati perilaku nonverbal dan memahami emosi untuk efektivitas interpersonal yang lebih besar dan manajemen diri'.
Hal ini bahkan lebih penting dalam penjualan karena ada pembeli yang merasa sulit untuk mengekspresikan emosi mereka melalui kata-kata, beberapa orang lain yang bahkan tidak suka untuk melakukannya, dan kemudian beberapa yang bahkan tidak menyadari bagaimana mereka benar-benar merasa. Ini adalah apa yang menempatkan tanggung jawab yang lebih besar pada para profesional penjualan. Mereka perlu menyiapkan profil emosional orang dan itu juga real-time dan dalam pikiran mereka sendiri. Banyak peneliti telah mulai istilah itu 'emosi analytics'.
keterampilan kecerdasan sosial memiliki potensi untuk merevolusi domain dari penjualan karena memberikan ke 'penjualan profesional' kesempatan untuk memahami, nasihat dan etis-pengaruh seseorang pada tingkat bawah sadar. Ini adalah fakta mapan bahwa 'emosi' mengalahkan 'alasan' sebagai masukan untuk pengambilan keputusan karena warisan evolusi kita. Dengan kata lain, otak primata kita 'top-down' kontrol atas bottom-up impuls kami mamalia atau reptil otak adalah 'dinding dengan retak'.
Dan jika penjualan profesional dapat melihat melalui mereka retak apa meletakkan dalam jiwa pelanggan maka mereka dapat berinteraksi pada tingkat lebih mudah diakses. Misalnya, jika harga produk memunculkan respon penghinaan; atau pulang-kebijakan membangkitkan respon jijik; atau skema menarik keluar respon dari kekafiran, pelanggan terus mengatakan sesuatu. Dan semua yang dibutuhkan adalah satu set mata yang dapat berpartisipasi dalam komunikasi itu. Pada tingkat bawah sadar; pada gilirannya positif mempengaruhi top-line organisasi untuk hasil CRM.
Dan untuk menghubungkan pada tingkat emosional, penting untuk memahami emosi orang-orang dan bagaimana mereka terwujud. Di situlah 'Social Intelligence' datang ke dalam bermain. Kami mendefinisikan kecerdasan sosial sebagai 'Mengamati perilaku nonverbal dan memahami emosi untuk efektivitas interpersonal yang lebih besar dan manajemen diri'.
Hal ini bahkan lebih penting dalam penjualan karena ada pembeli yang merasa sulit untuk mengekspresikan emosi mereka melalui kata-kata, beberapa orang lain yang bahkan tidak suka untuk melakukannya, dan kemudian beberapa yang bahkan tidak menyadari bagaimana mereka benar-benar merasa. Ini adalah apa yang menempatkan tanggung jawab yang lebih besar pada para profesional penjualan. Mereka perlu menyiapkan profil emosional orang dan itu juga real-time dan dalam pikiran mereka sendiri. Banyak peneliti telah mulai istilah itu 'emosi analytics'.
keterampilan kecerdasan sosial memiliki potensi untuk merevolusi domain dari penjualan karena memberikan ke 'penjualan profesional' kesempatan untuk memahami, nasihat dan etis-pengaruh seseorang pada tingkat bawah sadar. Ini adalah fakta mapan bahwa 'emosi' mengalahkan 'alasan' sebagai masukan untuk pengambilan keputusan karena warisan evolusi kita. Dengan kata lain, otak primata kita 'top-down' kontrol atas bottom-up impuls kami mamalia atau reptil otak adalah 'dinding dengan retak'.
Dan jika penjualan profesional dapat melihat melalui mereka retak apa meletakkan dalam jiwa pelanggan maka mereka dapat berinteraksi pada tingkat lebih mudah diakses. Misalnya, jika harga produk memunculkan respon penghinaan; atau pulang-kebijakan membangkitkan respon jijik; atau skema menarik keluar respon dari kekafiran, pelanggan terus mengatakan sesuatu. Dan semua yang dibutuhkan adalah satu set mata yang dapat berpartisipasi dalam komunikasi itu. Pada tingkat bawah sadar; pada gilirannya positif mempengaruhi top-line organisasi untuk hasil CRM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar